Koo Copy

Koo Copy

edukasi

Beberapa Cara Mendidik Anak Agar Mempunyai Sifat Rendah Hati

Beberapa Cara Mendidik Anak Agar Mempunyai Sifat Rendah Hati

Beberapa Cara Mendidik Anak Agar Mempunyai Sifat Rendah Hati

Beberapa Cara Mendidik Anak Agar Mempunyai Sifat Rendah Hati – Rendah hati ditandai dengan sikap sopan, lemah lembut, dan sederhana. Tidak sama dengan rendah diri, sifat rendah hati tetap membuat anak percaya diri.

Namun, kepercayaan dirinya tidak ditunjukkan dengan cara yang sombong. Mendidik anak sejatinya merupakan hal yang tak mudah. Ada banyak sekali persiapan yang perlu dilakukan sebelum akhirnya bisa mendidik anak dengan baik.

Salah satu sifat anak yang pasti diinginkan oleh para orang tua adalah rendah hati. Tentunya sifat seperti ini harus diajarkan dan dilatih sejak kecil. Sebagai orang tua, kamu dapat melatih anak agar selalu rendah hati melalui beberapa cara yang berikut ini.

Jadikan orang tua sebagai contoh bagi mereka
5 Tips Mudah Mengajarkan Si Kecil untuk Memiliki Sifat Rendah Hati

Anak pada dasarnya merupakan sosok yang sangat pandai dalam meniru seseorang. Untuk membuat sesuatu menjadi kebiasaannya, contohkanlah langsung pada dirinya.

Jika ingin sang anak memiliki sifat yang rendah hati, orang tua harus mampu memberikan contohnya. Nantinya anak akan selalu menganggap bahwa orang tuanya adalah role model yang bisa ia contoh.

Menanamkan kebiasaan untuk meminta maaf dan mengucapkan terima kasih
5 Tips Mudah Mengajarkan Si Kecil untuk Memiliki Sifat Rendah Hati

Hal-hal dasar yang mungkin harus kamu ajarkan pada anak-anak adalah ekspresi yang berkaitan dengan ucapan “terima kasih”, “maaf”, dan “permisi”. Meski mungkin sepele, kata sederhana tersebut bisa menanamkan sifat rendah hati bagi anak.

Mereka akan cenderung menghormati orang lain tak peduli berapa pun usianya. Cara ini juga dapat meminimalkan kemungkinan mereka dalam memiliki sifat sombong.

Ajarkan bagaimana caranya untuk terus berbagi
5 Tips Mudah Mengajarkan Si Kecil untuk Memiliki Sifat Rendah Hati

Anak yang rendah hati pasti memiliki hati yang tulus kepada orang lain. Selain itu, mereka juga memiliki rasa empati terhadap orang lain. Cara terbaik dalam mengajarkan anak untuk rendah hati adalah dengan rajin mencontohkannya mengenai berbagi atau bersedekah.

Melalui cara ini, anak akan tahu bahwa sejatinya manusia dilahirkan untuk saling tolong-menolong sehingga tak ada pentingnya untuk bersikap sombong.

Berikan contoh yang mudah dipahami
5 Tips Mudah Mengajarkan Si Kecil untuk Memiliki Sifat Rendah Hati

Anak-anak kadang kala masih sangat sulit untuk memahami situasi. Orang tua juga tidak bisa mengajarkannya secara sembarangan sebab mereka belum dapat memproses sesuatu layaknya orang dewasa.

Cara terbaik untuk mengajarkannya adalah dengan memberikan contoh-contoh yang mudah untuk ia pahami. Analogikan segala sesuatunya dengan mudah sehingga dapat dipahami secara baik oleh anak.

Ajarkan anak untuk selalu pandai bersyukur
5 Tips Mudah Mengajarkan Si Kecil untuk Memiliki Sifat Rendah Hati

Sifat rendah hati tentu saja tidak akan dapat terlepas dari perasaan bersyukur. Perasaan syukur yang dirasakan tentunya menjadi kunci bagi anak untuk dalam menghalau segala perasaan sombongnya.

Ajarkan anak untuk memahami apa yang ia miliki saat ini dan bagaimana caranya dalam bersyukur. Jika ia sudah dapat memahami konsep bersyukur, nantinya ia akan tumbuh menjadi pribadi yang rendah hati.

Perlu Anda ketahui bahwa perilaku anak merupakan cerminan dari perilaku orang tuanya. Oleh karena itu, sangatlah penting mengajarkan hal – hal yang baik kepada anak. Mengajarkan sikap rendah hati perlu dimulai dari diri Anda sendiri sebagai orang tua.

Melansir situs The Gospel Coalition Australia, menjadi teladan merupakan cara efektif untuk mengajarkan rendah hati pada anak. Sifat rendah hati bisa diterapkan sebagai prinsip hidup Anda dan keluarga sehari-hari. Dengan memulai dari lingkungan keluarga dulu, anak akan terbiasa mengikuti sifat tersebut. Mengajarkan anak rendah hati juga dapat dilakukan dengan cara saling berbagi.

Kenalkan pada anak perilaku saling berbagi dan peduli terhadap sesama dengan cara berbagi barang – barang yang dimilikinya. Sebagai contoh, ajak anak membagikan barang yang sudah tidak terpakai dan masih layak pakai kepada orang yang membutuhkan. Anda juga bisa bersama – sama memberikan donasi kepada anak – anak yang kurang mampu atau berbagi hadiah kepada teman sekelas.