Koo Copy

Koo Copy

Berita

Bandar Narkoba Menabarak Polisi Iptu JM Menggunakan Mobil

Bandar Narkoba Menabarak Polisi Iptu JM Menggunakan Mobil

Bandar Narkoba Menabarak Polisi Iptu JM Menggunakan Mobil

Bandar Narkoba Menabarak Polisi Iptu JM Menggunakan Mobil – Seorang anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu JM, di tabrak bandar narkoba manfaatkan mobil. Iptu JM di tabrak kala bakal laksanakan penangkapan.

“Pada kala anggota bergerak bakal laksanakan penangkapan, tersangka melihat, kelanjutannya tersangka masuk ke mobil dan satu orang masih tersedia di dalam mobil langsung menancap gas. Di depan tersedia anggota kita Iptu JM dan Iptu S, lantas di tabrak,” kata Kasat Narkoba Polres Jakarta Pusat Kompol Indrawienny Panjiyoga kepada wartawan, pada hari Senin kemarin.

Berikut ini berita terkini setelah terjadinya tabrakan tersebut, mari kita simak berasama.

1. Iptu JM alami patah tulang

Indrawienny menjelaskan peristiwa ini berawal saat polisi hendak menangkap pelaku di Cirebon, tepatnya sekitar rest area KM 208 Tol Kanci, pada hari Sabtu kemarin. Saat Iptu JM dan rekannya berada di lokasi mengintai pelaku yang sedang melakukan transaksi narkoba.

Indrawienny mengatakan ada satu karung kecil yang di turunkan pelaku. Namun, saat anggota berusaha melakukan penangkapan, pelaku yang sadar langsung melarikan diri.

“Untuk anggota Iptu S mengalami luka ringan, sekarang sudah pulang ke rumah. Sedangkan untuk Iptu JM sedang di rawat karena mengalami patah tulang,” ucap Indrawienny.

2. Polisi sudah kantongi identitas pelaku

Indrawienny mengatakan kondisi Iptu JM kini sudah lebih baik dari sebelumnya. Iptu JM sudah menjalani operasi.

Dia menambahkan pihaknya masih memburu bandar narkoba tersebut. Polisi sudah mengantongi identitas pelaku.

“Sudah. Kami sudah mengantongi beberapa identitas yang sedang kami lakukan pengejaran,” ucapnya.

3. Sebanyak 35 kg sabu di amankan

Bandar Narkoba Menabarak Polisi Iptu JM Menggunakan MobilIlustrasi narkoba jenis sabu-sabu. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengaku telah menjenguk Iptu JM. Ia mengatakan kondisi Iptu JM sudah lebih baik dari sebelumnya.

“Bandar narkoba ini memang menggunakan segala cara untuk bisa lolos dari kejaran petugas, apakah dengan perlawanan menggunakan senjata api, senjata tajam atau menabrakkan kendaraan yang di miliki,” kata Fadil.

Terkait proses penangkapan yang berujung Iptu JM mengalami luka, Fadil mengatakan polisi berhasil menyita 35 kilogram sabu. Ia menegaskan pelaku akan segera di tangkap.

“Berhasil di sita sekitar 35 kg sabu, kita sudah mengidentifikasi tersangka. Doakan saja dalam waktu dekat tersangka yang menabrak anggota dan kemudian kabur bisa segera kita tangkap,” ujar Fadil.